Konawe (09/10/2024) - Pasangan calon Gubernur Sulawesi Tenggara dari nomor urut dua, Andi Sumangerukka dan Ir. Hugua, menggelar kampanye di Desa Puosu, Kecamatan Tongauna, Kabupaten Konawe pada hari Sabtu (5/10/2024). Kampanye ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan mendapat sambutan meriah dari masyarakat setempat.
Kedatangan Andi Sumangerukka dan Ir. Hugua di lokasi kampanye disambut antusias oleh para pendukung, terutama ibu-ibu. Dengan keramahannya, Andi Sumangerukka dan Ir. Hugua mengajak dan melayani para pendukung dan simpatisan untuk berfoto bersama.
Beberapa tokoh yang hadir memberikan orasi dalam kampanye ini, termasuk Abdurrahman Shaleh, Ketua DPRD Sultra sekaligus Ketua DPD PAN Sultra; Andi Ady Aksar, Ketua DPD Gerindra; Drs. Syarif Sajang, Mantan Sekda Konawe Selatan; Litanto, Tokoh Masyarakat Tolaki; dan Muhammad Ikram Palesa, Perwakilan Pemuda Konawe.
Dalam sambutannya, Litanto menyoroti pentingnya menjaga kemajemukan bermasyarakat di Sulawesi Tenggara. Ia menghimbau masyarakat untuk tidak terpengaruh isu SARA, terutama isu kesukuan yang kembali mencuat menjelang pemilihan kepala daerah. "Penting bagi kita untuk melihat calon mana yang dapat meredam isu kesukuan di Sulawesi Tenggara," ujarnya.
Sementara itu, dalam orasi politiknya, Ir. Hugua menekankan bahwa tanggal 27 November 2024 merupakan momentum penting untuk menentukan masa depan Provinsi Sulawesi Tenggara. Ia memaparkan beberapa fokus utama yang akan menjadi prioritas jika terpilih, antara lain menjamin keamanan, kesejahteraan, dan kemandirian masyarakat, meningkatkan sarana dan prasarana di sektor kesehatan, serta menjamin ketersediaan pangan murah dan berkualitas.
Hugua juga menegaskan komitmennya untuk mendukung petani dan nelayan dengan memaksimalkan APBD Provinsi Sulawesi Tenggara sebesar 5,8 Triliun. "Dengan persentase masyarakat Sulawesi Tenggara yang berprofesi sebagai petani dan nelayan yang tinggi, maka APBD Provinsi Sulawesi Tenggara akan dimaksimalkan untuk mendukung mereka," tegas Hugua.
Selain itu, Hugua menekankan pentingnya meningkatkan pendidikan masyarakat Sulawesi Tenggara untuk menciptakan masyarakat yang terdidik dan tercerahkan. Pada kesempatan yang sama, ia juga memperkenalkan 8 program unggulan yang menjadi visi misi pencalonannya dalam Pilkada Sulawesi Tenggara.
Kampanye ini menandai semakin dekatnya Pemilihan Kepala Daerah Sulawesi Tenggara yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang. Masyarakat diharapkan dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijak dan mempertimbangkan visi misi serta program yang ditawarkan oleh masing-masing pasangan calon.